Kali ini saya mau sedikit berbagi cerita tentang pembuatan paspor baru untuk Kiyo bulan Juni kemarin sebelum Summer Holiday (sebelum mudik ke Indonesia).
Sebenarnya ini bukan pertama kalinya mengajukan pembuatan paspor baru di KBRI London, karena berhubung di keluarga kami mempunyai tanggal expired paspor berbeda2 jadi kami harus perbarui paspor 'berkali2x' dan harus ke London lagi yang sangat jauh dari Edinburgh. Yah enggak berkali2x sih hahaha, baru suami saya, kemudian Kimi tahun kemarin, kemudian ini Kiyo, dan tahun depan punya saya sendiri dan tahun berikutnya punya suami lagi hahahha.
Sebenarnya ini bukan pertama kalinya mengajukan pembuatan paspor baru di KBRI London, karena berhubung di keluarga kami mempunyai tanggal expired paspor berbeda2 jadi kami harus perbarui paspor 'berkali2x' dan harus ke London lagi yang sangat jauh dari Edinburgh. Yah enggak berkali2x sih hahaha, baru suami saya, kemudian Kimi tahun kemarin, kemudian ini Kiyo, dan tahun depan punya saya sendiri dan tahun berikutnya punya suami lagi hahahha.
Kenapa pembuatan paspor baru, ya lebih tepatnya mengajukan pembuatan paspor baru untuk mengganti paspor yang habis masa berlakunya (5th) atau habis lembaran, atau membuat paspor baru, atau hilang/rusak. Kalau 'perpanjang paspor' artinya untuk paspor yang masa berlakunya hanya 3th dan diperpanjang menjadi 5th (kira2 demikian).
Nah, tahun ini saya mengurus pembuatan paspor baru untuk putra kami yang akan habis masa berlakunya (5th), namun sebenarnya expired datenya masih lebih dari 6 bulan (>6bulan).
Lah kenapa saya cepat2 ingin mengganti paspornya?
Tapi melihat syarat pembuatan paspor baru adalah --> Pembuatan Paspor RI baru dapat dilakukan paling cepat 6 (enam) bulan sebelum habis masa berlakunya. Syarat2nya dapat dilihat di KBRI Website.
Lalu apakah boleh saya mengajukan kalau pembuatan paspor baru kalau masa berlaku paspor anak saya masih berlaku >6bln...?
Waktu itu masih awal bulan Juni 2016, dan expirednya adalah 18 Jan 2017. Saya sebetulnya tidak terlalu memperhatikan masa berlaku itu, tapi karena saya akan mudik di bulan Juli-mid Agustus dan saya, anak2 dengan papah berencana untuk ke Singapore pada awal Agustus, dan akan membeli tiket pesawat terlebih dahulu. Disitulah saya sedikit tergagap2 hehehe istilahnya juga kaget, adoh, harus bagaimana (saya sudah bayar hotel di Singapura) ..ternyata waktu membeli tiket pesawat ke singapura, masa berlaku paspor pd tanggal kami book harus min 6 bulan, dan paspor anak saya tidak memenuhi kriteria itu., mepet sekali lah gitu....
Ada 2 cara sih yg bisa saya lakukan:
- Segera mengajukan paspor baru ke KBRI London, karena saya tidak ada waktu lagi, kami akan pulang awal Juli dan sudah beli tiket pesawat pp. Namun pertanyaannya, nanti ditolak kah ketika mengajukan pembuatan paspor baru yg masa berlaku masih >6bln?
- Mengajukan paspor baru ketika tiba di Indonesia. Namun pertanyaanya : bisakah dilakukan di beda kota (bukan di tempat kelahiran/domisili KK kami), kalau tidak bisa kami harus menunggu sampai di Jogja dulu, padahal masih mid Juli (saya sudah beli tiket domestik dan sudah atur jadwal perjalanan), yg mana bila menunggu2, harga tiket pesawat ke Singapura semakin naik....
Mana yang harus saya lakukan, tentu saja papa saya minta untuk segera diganti paspornya!
Namun mengingat perjalanan ke London itu tidak 1 atau 2 jam ya, dan proses pembuatan paspor dan pengirimannya bisa mencapai 7-10hari. Dan harga tiket kereta, pesawat, bahkan bus untuk pergi mendadak juga tidak murah.
Tanya2 teman, terimakasih jg unk P Alex dan Mb Anis, dan Winni yg ternyata mereka juga pernah mengganti paspor yg masa berlakunya masih >6bulan dan diterima, dan berhubung saat itu juga ada pergantian buku paspor dengan model yang baru (warna sampul lebih kalem, dan lembaran kertas lebih berwarna dan bergambar).
Saya pun sudah googling, pembuatan paspor baru meski paspor masih berlaku >6bulan tetap bisa dilakukan, tapi pada kasus itu adalah untuk pembuatan visa studi dimana min masa berlaku paspor harus sisa 1th (begitulah kira2), dan harus dilampiri surat bukti dari university.
Nah kalau saya, kan tidak mungkin surat apa yg akan saya lampirkan? Tiket pulang? Booking hotel di Singapura? ...aah pusing jg.
Setelah ditimbang2x, cek n ricek tiket bus, kereta, dan hotel! Aduh bayangkan betapa ribetnya, dan membayangkan harus melakukan perjalanan jauh -_-...dan berapa uang yg harus dikeluarkan.
Akhirnya kami putuskan, minggu berikutnya saya dan anak saya yg berangkat saja. Suami menjaga anak sy yg kedua (termasuk mengantar dan menjemput sekolah). Untuk mengurangi budget hotel, saya beli tiket bus malam dari Edinburgh, dan tiket kereta untuk kembali ke Edinburgh langsung keesokan harinya setelah mengurus paspor.
Naik bus malam, dg anak sy 9th, sudah kami kasih tahu kalau nanti tidurnya di bis ya. Dari Edinburgh bus terminal, bus berangkat jam 10 malam. Hari itu hari Selasa tgl 14 June 2016, kami naik National Express waktu itu berdua dapat harga 46 pound plus booking fee 1 pound, saya baru beli sehari sebelum berangkat. Tiket kereta, dari King Cross Sta 1 adult, 1 child, dapat 56.55 pound (single ticket).
Dalam bus, saya nggak bisa tidur nyenyak, terbangun bbrp kali, mungkin karena kapan sih cepet sampainya. Walau malam itu tidak banyak penumpang dalam bus, banyak kursi yg masih kosong. Dalam perjalanan ternyata ada incident, entah terjadi apa sampai kita berhenti lumayan lama, dan bus terlambat sampai di London dari yg dijadwalkan 6.40, tetapi sampai di Victoria Bus Sta kira2 jam 7.30. Nggak masalah sih terlambat, toh kami jg harus menunggu kantor KBRI buka jam 10 pagi. Saya dan Kiyo ke toilet sebentar, cuci muka dan sikat gigi dulu (maap ga usah mandi ya hahaha sudah biasa). Lalu pergi untuk top up kartu Oyster. Di London, anak umur dibawah 10th masih gratis.
Dari Victoria bus Sta, saya akan naik bus ke KBRI London, namun karena baca petanya dan jg gak nemu nama jalan yg dimaksud, kami salah ambil jalan hahaha. Harusnya belok ke kiri, saya ambil belok kanan sampai agak ragu juga bener atau gak, saya nyalakan mobile data untuk cek google map. Untunglah nggak jalan sampai jauh, kami kembali lagi ke arah bus station, dan jalan terus saja.
Singkat cerita kami sudah nemuin bus stop yg kami tuju, naik bus dan jalan kaki ke arah KBRI. Sampai disana masih belum buka huhuhu, ya sudah kami menunggu. Waktu itu ada 2 mahasiswi jg dari Aberdeen yg mau lapor diri, mereka diijinkan masuk menunggu di ruang tunggu dari pintu utama (mungkin ada kenalan orang dalam). Jadi kami ikutan masuk.
Hampir jam 10, saya pamit keluar dulu untuk antri dibawah, ternyata sudah bbrp orang menunggu. Waduh, tau gitu saya tadi antri saja dibawah, karena harus cepat jadwal kereta kami jam 2 siang.
Akhirnya menunggu 2 orang (ada bule yg kasih saya duluan hehehe), saya tunjukkan paspor Kiyo mau ganti paspor baru. Staff/bapak itu cek expired date dia bilang masih jan 2017. Saya menjawab ya karena saya akan pergi. Ok, kemudian saya diberi formulir untuk diisi. Ada 2 atau 3 formulir yg harus diisi itu. Dan yang baru, kita jg harus isi data2 kita (no lapor diri kalau sudah ada) dalam komputer yg disediakan disitu. Wah..banyak jg kan yg harus diisi.
Syarat:
- Paspor Lama, yg bersangkutan harus datang sendiri.
- BRP jg jangan lupa.
- Foto uk 4x6, ini sekarang berlatar belakang putih ---> seperti biasa, nggak usah bawa foto sendiri, takutnya salah, foto di farmacy dan bilang saja untuk paspor Indonesia. Biaya 6 pound.
- Postal Order, biaya paspor baru 20 pound, ada fee dari kantor pos sebesar 2.5 pound (bayar cash, kalau di kantor pos dekat KBRI)
- Special delivery amplop, untuk pengiriman paspor baru, harga 7.25 pound --> beli di kantor pos, tulis nama dan alamat lengkap rumah.
- Formulir2 (bisa diunduh di website tp nggak updated, langsung saja nanti di KBRI)
Tempat foto dan kantor pos, akan diberitahu oleh staff KBRI, atau kita bisa tanya saja.
Saya cepat2, ke tempat foto dan kantor pos, dua tempat ini arahnya berbeda. Selesai, kami kembali ke KBRI isi formulir, lalu harus isi data jg di komputer.
Nah, pada waktu pengembalian formulir dan paspor, ini staff yg menerima lain, lalu cek ini paspor msh berlaku lebih 6 bulan. Tapi gak apa2, semua lancar saja. (Dalam hati, kalau smp ditolak kami sudah jauh2 datang dari Edinburgh -_-, saya waktu itu jg sudah mempersiapkan tiket pulang, booking hotel di singapura jg, untuk jaga2 saja).
Done, kita dikasih tgl waktu kapan ambil, tp karena dikirim ya nanti tunggu saja.
Beres, kami langsung ambil langkah ke King Cross Sta naik bus lagi, dan ternyata macet -_- di oxford road itu, tp masih ada waktu lah. Sampai di train Sta, makan siang di Wasabi (Japanese food di food Court lt 2). Piuuh..lega juga...Choo choo pulang kembali ke kotaku ^_^.
Jadi hari itu permohonan paspor baru, tgl 15 Juni 2016.
Passpor issued tgl 16 Juni 2016.
Dan saya terima paspor baru hari Jumat atau Sabtu nya (tgl 17 atau 18 Juni ); saya lupa.
Kalau di area saya, tukang pos itu kirim surat nya antara jam 12-12.30 siang ^_^, kan special delivery satu hari sampai sebelum jam 1.
Beres semua...hati senang hahaha.
Note :
Untuk tahun depan, jika ingin lapor diri/permohonan paspor/lainnya; KBRI London akan pindah kantornya dari Governor Square Rd. Masih belum tahu pastinya, kemungkinan akan pindah sekitar Victoria Station. Cek n ricek website KBRI saja.
Buat mahasiswa/orang Indonesia yang baru datang di Edinburgh, memang sangat jauh sekali kalau harus lapor diri atau urus paspor harus ke London. Nah, sekarang dan ke depannya untuk tiap tahunnya staff KBRI London akan rutin datang ke Scotland antara bulan Sept-Okt atau Nov, kotanya sih nggak tentu ya. Tahun kemarin di Glasgow, untuk tahun ini di Edinburgh. Jadi tunggu saja di bulan2 itu karena dimana mahasiswa2 baru datang untuk lapor diri, atau mengurus keperluan lain, seperti surat keterangan lahir, paspor baru, dsb.
Saya tuliskan berikut mengutip dari PPI Edinburgh
LAPOR DIRI:
1. Paspor asli
2. Mengisi form lapor diri terlampir
3. 1 (satu) lembar pas foto
PEMBUATAN / PERPANJANG PASPOR:
1. Paspor asli
2. Mengisi form aplikasi paspor dan lapor diri terlampir
3. Copy kartu Biometric Residence Permit (BRP)
4. Postal order £20 untuk biaya paspor
5. Pre-paid special delivery envelope untuk pengiriman paspor
6. Untuk anak yang baru lahir agar melampirkan akta lahir, copy surat nikah orangtua dan copy paspor orangtua
7. Untuk anak dari pernikahan campur, semua dokumen (paspor, akta nikah atau akta lahir yang dikeluarkan pemerintah Inggris harus dilegalisir FCO terlebih dahulu) serta agar suami/istri yang WNA melampirkan surat pernyataan tidak berkeberatan bahwa anaknya mendapatkan kewarganegaraan Indonesia dan harus ditandatangani di depan solicitor
SURAT KUTIPAN LAHIR:
1. Copy paspor orangtua
2. Copy marriage certificate/akta nikah
3. Akta lahir anak (asli dan copy)
4. Mengisi form akta terlampir
5. Postal order sebesar £10 untuk biaya surat keterangan
6. Pre-paid special delivery envelope untuk pengiriman paspor
SURAT KETERANGAN PINDAH DAN BARANG PINDAHAN:
1. Surat keterangan pindah dan barang pindahan
2. Copy paspor
3. Mengisi surat keterangan pindah dan daftar barang pindahan terlampir
4. Postal order sebesar £10 untuk biaya surat keterangan (free untuk pemegang paspor dinas)
5. Pre-paid special delivery envelope untuk pengiriman paspor
Note :
Untuk tahun depan, jika ingin lapor diri/permohonan paspor/lainnya; KBRI London akan pindah kantornya dari Governor Square Rd. Masih belum tahu pastinya, kemungkinan akan pindah sekitar Victoria Station. Cek n ricek website KBRI saja.
Buat mahasiswa/orang Indonesia yang baru datang di Edinburgh, memang sangat jauh sekali kalau harus lapor diri atau urus paspor harus ke London. Nah, sekarang dan ke depannya untuk tiap tahunnya staff KBRI London akan rutin datang ke Scotland antara bulan Sept-Okt atau Nov, kotanya sih nggak tentu ya. Tahun kemarin di Glasgow, untuk tahun ini di Edinburgh. Jadi tunggu saja di bulan2 itu karena dimana mahasiswa2 baru datang untuk lapor diri, atau mengurus keperluan lain, seperti surat keterangan lahir, paspor baru, dsb.
Saya tuliskan berikut mengutip dari PPI Edinburgh
LAPOR DIRI:
1. Paspor asli
2. Mengisi form lapor diri terlampir
3. 1 (satu) lembar pas foto
PEMBUATAN / PERPANJANG PASPOR:
1. Paspor asli
2. Mengisi form aplikasi paspor dan lapor diri terlampir
3. Copy kartu Biometric Residence Permit (BRP)
4. Postal order £20 untuk biaya paspor
5. Pre-paid special delivery envelope untuk pengiriman paspor
6. Untuk anak yang baru lahir agar melampirkan akta lahir, copy surat nikah orangtua dan copy paspor orangtua
7. Untuk anak dari pernikahan campur, semua dokumen (paspor, akta nikah atau akta lahir yang dikeluarkan pemerintah Inggris harus dilegalisir FCO terlebih dahulu) serta agar suami/istri yang WNA melampirkan surat pernyataan tidak berkeberatan bahwa anaknya mendapatkan kewarganegaraan Indonesia dan harus ditandatangani di depan solicitor
SURAT KUTIPAN LAHIR:
1. Copy paspor orangtua
2. Copy marriage certificate/akta nikah
3. Akta lahir anak (asli dan copy)
4. Mengisi form akta terlampir
5. Postal order sebesar £10 untuk biaya surat keterangan
6. Pre-paid special delivery envelope untuk pengiriman paspor
SURAT KETERANGAN PINDAH DAN BARANG PINDAHAN:
1. Surat keterangan pindah dan barang pindahan
2. Copy paspor
3. Mengisi surat keterangan pindah dan daftar barang pindahan terlampir
4. Postal order sebesar £10 untuk biaya surat keterangan (free untuk pemegang paspor dinas)
5. Pre-paid special delivery envelope untuk pengiriman paspor
Semoga membantu...